Gejala Hepatitis B dan Cara Mengobati Hepatitis B

Gejala Hepatitis B

Hepatitis B adalah penyakit infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV). Penyakit ini bisa bersifat akut maupun kronis dan dapat menular melalui kontak dengan cairan tubuh yang terinfeksi, seperti darah, air mani, atau cairan vagina. Hepatitis B menjadi salah satu masalah kesehatan global, dengan banyak kasus yang dapat menyebabkan kerusakan hati serius jika tidak ditangani dengan baik. Pada artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang gejala hepatitis B, cara mengobatinya, dan mengapa vaksin hepatitis B sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit ini. Yuk, simak informasi penting seputar hepatitis B berikut ini!

BOOKING VAKSIN HEPATITIS ANDA DI KLINIK NK HEALTH TERDEKAT

Apa Itu Hepatitis B?

Hepatitis B adalah infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV). Virus ini dapat menyebar melalui kontak dengan darah atau cairan tubuh seseorang yang terinfeksi, seperti saat melakukan hubungan seksual tanpa pelindung, berbagi jarum suntik, atau dari ibu ke anak saat melahirkan. Pada sebagian besar kasus, hepatitis B dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu beberapa minggu hingga bulan, namun pada beberapa orang, virus ini dapat menjadi kronis dan menyebabkan komplikasi serius, seperti sirosis hati atau kanker hati.

Baca Juga : Manfaat Vaksin HPV – Lindungi Diri dari Risiko Kanker Serviks

Gejala Hepatitis B

Hepatitis B seringkali tidak menunjukkan gejala pada awalnya, terutama pada orang dewasa yang sehat. Namun, pada beberapa kasus, gejala bisa muncul dan memberikan tanda-tanda bahwa seseorang terinfeksi virus hepatitis B. Berikut adalah beberapa gejala yang dapat muncul pada penderita hepatitis B:

1. Kelelahan Berlebih

Penderita hepatitis B sering merasa lelah tanpa alasan yang jelas. Ini terjadi karena hati yang terinfeksi tidak dapat berfungsi dengan optimal, sehingga tubuh merasa kekurangan energi. Kelelahan ini bisa berlangsung selama beberapa minggu hingga bulan.

2. Nyeri Pada Perut Bagian Kanan Atas

Hati yang terinfeksi dapat membesar dan menyebabkan rasa nyeri atau tidak nyaman di perut bagian kanan atas. Hal ini dapat terasa seperti sensasi tertekan atau nyeri tumpul.

3. Mual dan Muntah

Penderita hepatitis B juga bisa mengalami mual dan muntah, yang disebabkan oleh gangguan pada fungsi hati. Hati yang terinfeksi tidak dapat memproses makanan dan cairan dengan baik, yang akhirnya mempengaruhi saluran pencernaan.

4. Penurunan Nafsu Makan

Gejala lain yang umum pada hepatitis B adalah kehilangan nafsu makan. Ini bisa disebabkan oleh rasa mual atau perasaan tidak nyaman yang dirasakan di perut.

5. Penyakit Kuning (Jaundice)

Salah satu tanda yang paling jelas dari hepatitis B adalah perubahan warna kulit dan bagian putih mata menjadi kuning, yang disebut sebagai jaundice. Hal ini terjadi karena penumpukan bilirubin, sebuah zat yang diproduksi oleh hati, yang tidak dapat diproses dengan baik oleh hati yang terinfeksi.

6. Urine Berwarna Gelap dan Tinju Berwarna Terang

Pada penderita hepatitis B, urine bisa berubah menjadi gelap dan tinja bisa berwarna terang. Ini juga disebabkan oleh masalah hati dalam memproses zat-zat tertentu dalam tubuh.

7. Nyeri Sendi dan Otot

Beberapa orang yang terinfeksi virus hepatitis B juga melaporkan nyeri pada sendi atau otot. Meskipun gejala ini tidak selalu terjadi, namun bisa menjadi indikator bahwa tubuh sedang bereaksi terhadap infeksi.

Baca Juga : CARI TAHU CARA KERJA VAKSIN HEPATITIS B ? INI DIA CARANYA!

Risiko dan Komplikasi Hepatitis B

Jika tidak diobati, hepatitis B dapat berlanjut menjadi hepatitis kronis, yang berisiko menyebabkan komplikasi serius. Komplikasi yang paling umum dari hepatitis B kronis adalah sirosis hati (kerusakan hati permanen yang bisa menyebabkan gagal hati) dan kanker hati. Oleh karena itu, penting untuk mendeteksi hepatitis B sejak dini dan melakukan pengobatan yang tepat. Selain itu, hepatitis B juga dapat menular ke orang lain, sehingga perlu langkah pencegahan untuk mengurangi risiko penularan. Salah satu langkah pencegahan yang paling efektif adalah dengan melakukan vaksin hepatitis B.

Baca Juga : Manfaat Vaksin Hepatitis B untuk Mencegah Virus Hepatitis B

Apakah Hepatitis B Bisa Sembuh ?

Hepatitis B adalah infeksi hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV) yang dapat bersifat akut atau kronis. Hepatitis B ini masih bisa sembuh, jika masih pada kasus akut, di mana sistem kekebalan tubuh masih bisa membersihkan virus. Namun, pada kasus kronis, hepatitis B tidak bisa disembuhkan sepenuhnya, meskipun dapat dikontrol dengan pengobatan untuk mencegah kerusakan hati dan komplikasi. Tetapi, faktanya sekitar 70% penderita hepatitis B ini tidak mengalami gejala sehingga banyak orang yang tidak menyadari mereka ini terinfeksi virus hepatitis B sampai mereka mengalami komplikasi penyakit hati atau mengalami gejala berat yang tiba-tiba. Oleh karena itu, penting untuk melakukan vaksinasi hepatitis b untuk mencegah terinfeksi virus hepatitis b ini.

Baca Juga : Pentingnya Vaksin Pneumonia Bagi Anak dan Orang Dewasa

Cara Mengobati Hepatitis B

Pengobatan hepatitis B tergantung pada jenis dan tahap penyakit. Pada hepatitis B akut, banyak orang yang dapat sembuh dengan sendirinya tanpa memerlukan pengobatan khusus. Namun, untuk hepatitis B kronis, pengobatan lebih intensif diperlukan untuk mengontrol infeksi dan mencegah komplikasi.

1. Antiviral untuk Hepatitis B Kronis

Pada hepatitis B kronis, dokter biasanya akan meresepkan obat antiviral untuk membantu menekan virus. Obat-obatan ini bekerja dengan cara menghambat replikasi virus, sehingga dapat membantu mencegah kerusakan hati lebih lanjut.

2. Pemantauan Rutin

Pasien dengan hepatitis B kronis perlu menjalani pemeriksaan rutin untuk memantau kondisi hati dan melihat apakah ada tanda-tanda komplikasi seperti sirosis atau kanker hati. Pemeriksaan ini meliputi tes darah dan pemeriksaan USG hati.

3. Transplantasi Hati

Pada kasus hepatitis B yang sudah menyebabkan kerusakan hati parah (sirosis), transplantasi hati bisa menjadi pilihan pengobatan. Namun, ini hanya dilakukan jika kondisi hati sudah tidak bisa diperbaiki lagi dengan obat-obatan.

Baca Juga : Pentingnya Vaksin Influenza untuk Anak dan Orang Dewasa

Mencegah Hepatitis B dengan Vaksin Hepatitis B

Vaksin hepatitis B adalah langkah preventif yang sangat efektif untuk melindungi diri dari infeksi virus hepatitis B. Vaksinasi ini telah terbukti aman dan dapat memberikan perlindungan jangka panjang terhadap penyakit ini. Vaksin hepatitis B diberikan dalam serangkaian suntikan, biasanya 3 dosis, yang harus diterima dalam periode waktu tertentu. Suntikan pertama diberikan segera setelah kelahiran atau pada usia dewasa untuk mereka yang belum menerima vaksin sebelumnya. Vaksin ini sangat penting, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi, seperti pekerja kesehatan, orang yang sering berhubungan dengan darah, dan pasangan dari orang yang terinfeksi hepatitis B.

Baca Juga : Biaya Suntik Vaksin Meningitis di Jakarta – Vaksin Haji dan Umrah

Kenapa Harus Vaksin Hepatitis B ?

  1. Mencegah Penularan Virus Hepatitis B
    Vaksin hepatitis B tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga membantu mencegah penyebaran virus ke orang lain. Dengan mendapatkan vaksin, Anda dapat mengurangi risiko penularan yang dapat terjadi melalui hubungan seksual atau kontak dengan darah yang terinfeksi.
  2. Mengurangi Risiko Komplikasi Serius
    Vaksin hepatitis B dapat mencegah infeksi kronis yang dapat menyebabkan sirosis hati atau kanker hati. Dengan perlindungan vaksin, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya komplikasi jangka panjang.
  3. Vaksin yang Aman dan Efektif
    Vaksin hepatitis B telah terbukti aman dan efektif dalam memberikan perlindungan terhadap infeksi hepatitis B. Vaksin ini telah digunakan di seluruh dunia dan memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi dalam mencegah infeksi.
  4. Mudah Diakses dan Terjangkau
    Vaksin hepatitis B tersedia di banyak fasilitas kesehatan dengan harga yang terjangkau. Oleh karena itu, vaksinasi hepatitis B adalah langkah yang sangat dianjurkan untuk melindungi diri dari penyakit ini.

Baca Juga : Vaksin Hepatitis B Jakarta: Lindungi Kesehatan Anda Sekarang!

Lakukan Vaksin Hepatitis B di Klinik NK Health

Bagi kamu yang ingin melakukan vaksinasi hepatitis B dengan pelayanan profesional dan terpercaya, klinik NK Health menawarkan vaksin hepatitis b TWINRIX dengan kualitas terbaik. Dengan dokter yang berpengalaman dan fasilitas medis yang lengkap, NK Health memberikan layanan vaksinasi hepatitis b yang aman, efektif, dan terjangkau. Klinik NK Health memiliki 4 klinik yang dapat kamu kunjungi untuk melakukan vaksinasi, yaitu:

  • Duri Tol, Jakarta Barat : Duri Terusan Tol No 44 RT : 006, Jeruk, RT.6/RW.:01, Duri Kepa, Kecamatan. Kebon, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11510
  • Kelapa Gading, Jakarta Utara : Blok LC 7 No 42, Jl. Boulevard Barat. Raya, Kelapa. Gading Barat., Kecamatan. Kelapa. Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240
  • Pekayon, Bekasi, Jl. Raya Pekayon, RT.003/RW.004, Jaka Setia, Kec. Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat 17147
  • Cikarang, Jl. Raya Cikarang-Cibarusa, Sukadami, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat 17530

Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal vaksinasi atau cara mendaftar, kamu bisa langsung menghubungi kami di nomor di bawah atau datang langsung mengunjungi klinik NK Health. Jangan tunggu sampai terlambat, lindungi diri kamu dan keluarga dengan melakukan vaksinasi hepatitis dan cegah virus hepatitis b di masa depan!

BOOKING VAKSIN ANDA DI KLINIK NK HEALTH TERDEKAT