
Umroh adalah ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam dan menjadi impian banyak umat muslim untuk menunaikannya. Keutamaan melaksanakan haji dan umroh bagi seorang Muslim sangatlah besar. Namun, sebelum melaksanakan ibadah umroh, penting untuk mengetahui syarat sah umroh agar ibadah yang dilakukan diterima dan berjalan lancar. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara lengkap syarat sah umroh yang perlu diketahui, agar Anda bisa mempersiapkan diri dengan baik sebelum berangkat.
UNTUK BOOKING PENJADWALAN VAKSIN MENINGITIS HAJI DAN UMROH, KLIK BUTTON DI BAWAH INI
Keutamaan Melaksanakan Umroh
Umroh adalah ibadah yang dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun, berbeda dengan ibadah haji yang hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu. Meskipun umroh tidak wajib seperti haji, melaksanakan ibadah umroh tetap mendapatkan pahala yang besar bagi umat Islam. Bahkan di dalam Quran surat Ali Imran ayat 96 di jelaskan bahwa :
اِنَّ اَوَّلَ بَيْتٍ وُّضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِيْ بِبَكَّةَ مُبٰرَكًا وَّهُدًى لِّلْعٰلَمِيْنَۚ
“Sesungguhnya rumah (ibadah) pertama yang dibangun untuk manusia, ialah (Baitullah) yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi seluruh alam. (QS. Ali Imran: 96).
Ayat di atas menjelaskan bahwa Baitullah yang berada di Makkah penuh akan keberkahan, serta menjadi arah kiblat bagi umat muslim dan keutamaan dari ayat ini adalah Allah SWT menjamin umatnya (muslim) yang beribadah umroh dan haji dengan ganjaran keberkahan serta menjadi petunjuk bagi umat yang melaksanakannya.
Baca juga : Syarat Vaksin Meningitis umroh di jakarta : Panduan Lengkap
Syarat Sah Umroh yang Perlu Diketahui
Untuk melaksanakan ibadah umroh, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi agar ibadah tersebut sah. Untuk memastikan ibadah umroh anda sah dan diterima, ada beberapa syarat sah umroh yang perlu diperhatikan.
1. Beragama Islam
Syarat utama yang harus dipenuhi untuk melaksanakan umroh adalah beragama Islam. Ibadah umroh hanya dapat dilakukan oleh umat Islam yang sudah baligh dan berakal sehat. Bagi non-Muslim, tentu saja tidak diperbolehkan untuk melaksanakan ibadah umroh.
2. Baligh
Syarat sah calon jamaah umroh adalah harus sudah baligh. Umroh dapat dilakukan setelah mencapai usia baligh atau dewasa. Anak-anak yang belum baligh tidak diperbolehkan melakukan umroh kecuali jika ikut bersama orang tua sebagai penuntun ibadah.
3. Mengetahui Tata Cara dan Rukun Umroh
Salah satu syarat sah umroh adalah pemahaman tentang tata cara pelaksanaan umroh dan rukun-rukunnya. Umroh terdiri dari beberapa tahapan, mulai dari niat, memakai pakaian ihram, tawaf, sa’i, hingga tahallul (memotong rambut). Pemahaman yang baik tentang langkah-langkah ini akan memastikan bahwa ibadah Anda dilakukan dengan benar. Jika Anda merasa kurang yakin, Anda bisa mengikuti bimbingan umroh dari lembaga resmi atau mencari informasi yang lebih lengkap mengenai tata cara dan rukun umroh.
4. Berakal Sehat
Calon jamaah umroh harus dalam keadaan berakal sehat. Artinya, seseorang yang mengalami gangguan jiwa atau tidak dalam kondisi mental yang sehat tidak memenuhi persyaratan untuk menunaikan ibadah haji dan umroh.
5. Mampu secara Finansial dan Fisik
Umroh adalah ibadah yang membutuhkan biaya. Salah satu syarat sah umroh adalah kemampuan finansial yang cukup untuk membayar biaya perjalanan, akomodasi, dan kebutuhan lainnya selama berada di tanah suci. Selain itu, anda juga harus dalam kondisi fisik yang sehat dan mampu menjalani rangkaian ibadah umroh yang cukup menguras tenaga, seperti tawaf dan sa’i yang memerlukan stamina yang baik.
Syarat sah umroh perlu diperhatikan dengan cermat agar ibadah yang Anda lakukan sah dan diterima oleh Allah SWT. Bagi anda yang akan menunaikan ibadah umroh, jangan lupa untuk melakukan vaksinasi meningitis sebagai bagian dari persiapan kesehatan dan syarat masuk ke arab saudi. Pemerintah Saudi Arabia mewajibkan semua jamaah umroh untuk melakukan vaksinasi meningitis sebagai langkah preventif terhadap penyebaran penyakit. Vaksinasi ini biasanya harus dilakukan minimal 10 hari sebelum keberangkatan. Anda bisa melakukan vaksin meningitis di klinik NK Health.
Mengapa Suntik Vaksin Meningitis di NK Health?

Salah satu Tempat rekomendasi untuk kamu melakukan vaksin meningitis adalah di klinik NK Health. Setelah kamu melakukan vaksinasi di NK Health, calon jemaah akan menerima sertifikat vaksinasi internasional atau yang dikenal sebagai International Certificate of Vaccination (ICV) atau buku kuning (e-ICV).
Sertifikat ini menjadi bukti bahwa seseorang telah menerima vaksinasi yang diwajibkan. Sertifikat ICV dari NK Health dilengkapi dengan nomor seri, barcode, lambang WHO, dan fitur keamanan lainnya seperti hologram bakti husada. ini juga ditulis dalam bahasa Inggris dan Prancis, sesuai standar internasional.

ICV tidak hanya diperlukan untuk mencegah penularan penyakit di luar negeri, tetapi juga wajib ditunjukkan kepada otoritas terkait saat memasuki negara dengan risiko penyakit tertentu. Tanpa sertifikat ini, calon jemaah berisiko mengalami penundaan keberangkatan, harus melakukan vaksinasi ulang di negara tujuan, atau bahkan dikarantina. Oleh karena itu, dengan melakukan vaksinasi meningitis di NK Health calon jemaah mendapatkan perlindungan yang optimal dan memenuhi syarat yang diperlukan untuk perjalanan ke Arab Saudi. Jadi, yuk segera lakukan vaksinasi meningitis di NK Health buat anda yang ingin melaksanakan ibadah umrah.
UNTUK BOOKING PENJADWALAN VAKSIN MENINGITIS HAJI DAN UMROH, KLIK BUTTON DI BAWAH INI
