Penyebab Lutut Nyeri Saat Lari yang Perlu Diwaspadai

Penyebab lutut nyeri saat lari

Lari adalah salah satu olahraga yang sangat digemari oleh banyak orang. Selain mudah dilakukan, lari juga bisa membantu meningkatkan kebugaran dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Namun, tak jarang banyak pelari yang mengeluh merasakan nyeri pada lutut mereka. Kondisi ini tentu sangat mengganggu dan bisa menghambat aktivitas olahraga kita. Lalu, apa saja penyebab lutut nyeri yang sering terjadi saat lari? dan bagaimana mengatasi nyeri lutut tersebut? Yuk, simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.

BOOKING SESI FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI KLINIK FISIOTERAPI NK HEALTH TERDEKAT

Penyebab Lutut Nyeri saat Lari yang Perlu Diwaspadai

Ada beberapa penyebab lutut nyeri yang sering terjadi saat berlari. Beberapa di antaranya adalah :

1. Cedera Ligamen dan Tendon

Cedera pada ligamen atau tendon, seperti ligamen cruciatum anterior (ACL) atau tendon patella, bisa terjadi saat lari, terutama jika dilakukan dengan gerakan yang salah atau tiba-tiba. Ligamen dan tendon yang teregang atau robek bisa menyebabkan nyeri lutut yang cukup parah.

2. Osteoarthritis

Seiring bertambahnya usia atau seringnya berlari di permukaan keras, lapisan tulang rawan pada sendi lutut dapat menipis. Kondisi ini dikenal dengan osteoarthritis dan menyebabkan tulang saling bergesekan, menimbulkan peradangan dan nyeri.

3. Runner’s Knee (Patellofemoral Pain Syndrome)

Nyeri di bagian depan lutut seringkali disebabkan oleh cedera runner’s knee. Ini terjadi ketika patela (tempurung lutut) tidak sejajar dengan baik, sehingga terjadi gesekan antara patela dan tulang paha yang menyebabkan nyeri lutut.

4. Iliotibial Band Syndrome (ITBS)

ITBS terjadi ketika pita jaringan yang disebut iliotibial band (ITB) yang terletak di sisi luar kaki menjadi tegang dan menekan lutut. Ini sering menyebabkan nyeri pada sisi luar lutut, terutama pada pelari jarak jauh.

5. Bursitis

Bursitis adalah peradangan pada bursa, yaitu kantung berisi cairan yang mengurangi gesekan antar sendi. Aktivitas fisik yang berlebihan seperti lari dapat menyebabkan bursa di sekitar lutut meradang, yang berujung pada nyeri dan pembengkakan.

6. Keseleo atau Terkilir

Keseleo terjadi ketika ligamen di sekitar lutut terkilir atau terpelintir, yang sering kali disebabkan oleh gerakan tiba-tiba atau salah posisi. Ini bisa menyebabkan nyeri dan pembengkakan yang mengganggu kemampuan anda untuk berlari.

Baca juga : Manfaat Fisioterapi Untuk Penyembuhan Cedera Ankle Sprain

Mengatasi Nyeri Lutut dengan Fisioterapi

Jika anda mengalami nyeri lutut saat lari, salah satu cara yang efektif untuk mengatasinya adalah dengan fisioterapi. Fisioterapi memiliki peran penting dalam mempercepat pemulihan dan mengurangi rasa sakit pada lutut yang disebabkan oleh cedera atau kondisi medis tertentu. Berikut adalah beberapa metode fisioterapi yang dapat membantu meredakan nyeri lutut:

1. Assessment (Evaluasi)

Langkah pertama dalam proses fisioterapi adalah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi lutut. Fisioterapis akan memeriksa riwayat medis, pola gerakan tubuh, serta teknik berlari atau aktivitas lainnya yang dapat memengaruhi lutut. Pemeriksaan fisik juga dilakukan untuk menilai kekuatan otot, fleksibilitas, dan pergerakan sendi lutut. Berdasarkan hasil evaluasi ini, fisioterapis dapat merancang rencana perawatan yang sesuai dengan kondisi pasien.

2. Manual Terapi

Terapi manual bertujuan untuk mengurangi ketegangan pada otot yang memberi tekanan atau menarik sendi lutut. Teknik-teknik seperti mobilisasi sendi dan peregangan otot membantu mengembalikan rentang gerak lutut yang normal, meningkatkan sirkulasi darah di area cedera, serta mengurangi peradangan dan rasa sakit yang disebabkan oleh ketidakseimbangan otot atau tekanan berlebihan pada lutut.

3. Penggunaan Alat Terapi

Berikut ini beberapa alat terapi yang digunakan fisioterapis dalam menyembuhkan cedera runners knee :

  • Ultrasound: Mengurangi peradangan dan membantu penyembuhan jaringan lunak dengan merangsang sirkulasi darah.
  • TENS: Menggunakan arus listrik rendah untuk merangsang saraf dan meredakan rasa sakit.
  • Dry Needling: Teknik ini menggunakan jarum tipis untuk menstimulasi titik-titik pada otot yang tegang, melepaskan ketegangan, dan mempercepat penyembuhan.
  • Kinesio Tape: Membantu menstabilkan patella, mengurangi peradangan, mendukung jaringan tegang, serta memperbaiki postur dan teknik berlari, mencegah cedera lebih lanjut.

4. Terapi Latihan

Setelah mengurangi rasa sakit dan peradangan, fisioterapis akan memulai latihan untuk mengembalikan kekuatan dan stabilitas lutut. Latihan fokus pada penguatan otot quadriceps, hamstring, dan otot lain di sekitar lutut, dengan tujuan mendukung fungsi lutut yang sehat. Latihan yang umum digunakan termasuk squat, lunges, dan leg extensions.

Baca juga : Cara Mengobati Tendon Achilles dengan Tepat dan Cepat

Mengatasi Nyeri Lutut Saat Lari di Klinik Fisioterapi NK Health

Jika anda membutuhkan jasa fisioterapi profesional dan berpengalaman untuk menyembuhkan nyeri lutut akibat aktivitas olahraga lari anda, anda bisa datang ke klinik fisioterapi NK Health. Klinik NK Health telah berdiri sejak tahun 2015 dan berpengalaman melayani lebih dari 100 ribu pasien. Jadi anda tidak perlu ragu dengan kualitas fisioterapi kami.

Nicolas Bagus Setiabudi, BPhys (Hons), MBA

Dengan memiliki head fisioterapi international (Dpt) Nicolas Bagus Setiabudi, BPhys (Hons), MBA – Head Physiotherapist NK Health ( dari Universitas Melbourne ) with working Experience From Tan Tock Seng Hospital Singapore. NK Health merupakan klinik fisioterapi terbaik dan terdekat saat ini karena semua fisioterapisnya dibekali dengan kemampuan untuk melakukan pemeriksaan yang komprehensif dan menyeluruh sebelum memberikan penilaian yang tepat sesuai dengan kondisi pasien. Kami juga terus mengembangkan keterampilan fisioterapi melalui program pelatihan yang berkualitas baik di dalam maupun luar negeri.

Salah Satu Testimoni Pasien Klinik NK Health

BOOKING SESI FISIOTERAPI RUNNERS KNEE ANDA SEKARANG