Ciri-Ciri Sifilis (Raja Singa) yang Perlu Diwaspadai

Ciri-Ciri Sifilis

Sifilis atau yang dikenal juga dengan sebutan raja singa merupakan salah satu penyakit menular seksual (PMS) yang cukup berbahaya jika tidak ditangani dengan baik. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Treponema pallidum, dan dapat menyerang siapa saja yang aktif secara seksual maupun tidak, karena dapat menular melalui kontak langsung dengan luka terbuka yang terinfeksi sifilis. Meskipun sifilis dapat disembuhkan dengan pengobatan yang tepat, jika tidak segera diketahui atau didiagnosis secara dini, bisa menyebabkan komplikasi yang serius. Pada artikel kali ini kami akan memberikan informasi tentang ciri-ciri sifilis yang perlu anda waspadai dan mengapa anda perlu melakukan tes sifilis.

BOOKING PEMERIKSAAN SIFILIS DAN PENYAKIT MENULAR SEKSUAL LAINNYA

Ciri-ciri Sifilis (Raja Singa) yang Perlu Diwaspadai

Untuk mengenali apakah anda terkena penyakit kelamin sifilis ini atau tidak, ada baiknya anda untuk mengenali ciri-ciri sipilis. Pentingnya untuk mengetahui ciri-ciri sifilis agar penderita sifilis bisa segera melakukan penanganan dini atau tindakan lebih lanjut untuk mengobatinya.

Penyakit sifilis ini masih bisa disembuhkan apabila segera melakukan pengobatan. Namun, apabila penyakit ini dibiarkan maka dapat menyebabkan komplikasi yang berat.

Untuk mengenali ciri-ciri penyakit sipilis ini cukup mudah, pasalnya penyakit ini sudah dapat terlihat beberapa minggu setelah bakteri Treponema pallidum masuk ke dalam tubuh. Berikut ini ciri-ciri sifilis atau gejala sifilis yang menyerang tubuh kamu:

1. Sifilis Stadium Primer

Ciri-ciri sifilis pada tahap awal sifilis, gejalanya berupa ulcus durum, yaitu luka dangkal yang muncul di area genital, mulut, atau anus. Luka ini tidak terasa sakit dan sering kali hilang dalam beberapa minggu tanpa pengobatan. Karena ulkus ini tidak menimbulkan rasa sakit, banyak penderita yang tidak menyadari adanya infeksi. Namun, meskipun luka tersebut sembuh, bakteri Treponema pallidum tetap ada di dalam tubuh dan dapat menyebabkan kerusakan organ secara bertahap jika tidak segera ditangani.

2. Sifilis Stadium Sekunder

Jika sifilis tidak diobati pada stadium primer, penyakit ini dapat berkembang ke stadium sekunder. Pada tahap ini, penderita bisa merasakan berbagai gejala seperti nyeri tenggorokan, demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan nyeri otot. Gejala-gejala ini sering kali serupa dengan penyakit lain, sehingga sulit untuk mendiagnosis sifilis hanya berdasarkan tanda-tanda tersebut. Selain itu, penderitanya mungkin juga mengalami ruam kulit kemerahan atau benjolan seperti condyloma lata di area genital. Pada tahap ini, penurunan berat badan yang drastis juga bisa terjadi.

3. Sifilis Stadium Laten

Tanpa pengobatan yang tepat, sifilis akan memasuki stadium laten, di mana penderitanya tidak menunjukkan gejala apa pun meskipun bakteri terus berkembang biak di dalam tubuh dan menyebabkan kerusakan pada organ-organ internal. Pada tahap ini, kerusakan organ dalam bisa berlangsung tanpa terdeteksi hingga akhirnya menunjukkan gejala yang lebih serius. Jika penyakit ini sudah mencapai stadium tersier, kerusakan pada jantung, pembuluh darah, hati, tulang, dan saraf bisa terjadi.

4. Sifilis Stadium Tersier

Stadium ini adalah tahap yang paling berbahaya dari sifilis. Sekitar 30-40% penderita yang tidak mendapatkan pengobatan dapat mengembangkan komplikasi di stadium ini. Gejala yang muncul sangat tergantung pada organ yang terinfeksi oleh bakteri. Infeksi dapat merusak mata, jantung, otak, pembuluh darah, tulang, persendian, dan hati, yang dapat menyebabkan gangguan penglihatan, penyakit jantung, bahkan stroke. Jika tidak ditangani, kerusakan organ yang parah ini bisa berakibat fatal.

5. Sifilis Neurosifilis

Pada stadium tersier, jika sifilis menyerang sistem saraf, kondisi ini dikenal dengan istilah neurosifilis. Penderita bisa mengalami gangguan daya ingat, kesulitan berkonsentrasi, kelemahan pada tangan dan kaki, kesemutan, sakit kepala, kejang, atau gangguan penglihatan. Ini adalah bentuk sifilis yang sangat serius dan memerlukan penanganan medis segera.

6. Sifilis Kongenital

Sifilis juga bisa ditularkan dari ibu hamil kepada janinnya, yang dikenal dengan istilah sifilis kongenital. Jika ibu hamil terinfeksi sifilis, ada risiko bayi lahir dengan sifilis atau mengalami komplikasi serius seperti keguguran, kelahiran prematur, atau bahkan kematian bayi setelah lahir. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk mendapatkan tes sifilis dan pengobatan yang tepat sebelum kehamilan mencapai usia 4 bulan untuk mengurangi risiko tersebut.

Baca juga : Rekomendasi Tes HIV di Jakarta

Penyebab Sifilis (Raja Singa) dan Cara Penularannya

Sifilis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Penyakit ini umumnya menyebar melalui kontak langsung dengan luka atau lesi yang terinfeksi selama aktivitas seksual. Bakteri penyebab sifilis masuk ke dalam tubuh melalui luka kecil atau lecet pada kulit dan selaput lendir. Penularan sifilis paling sering terjadi pada tahap primer dan sekunder, serta terkadang bisa terjadi pada awal periode laten.

Pada beberapa kasus yang lebih jarang, sifilis juga bisa menular melalui kontak langsung dengan lesi aktif, seperti saat berciuman. Namun, penting untuk dicatat bahwa sifilis tidak dapat menular melalui penggunaan bersama barang-barang pribadi seperti toilet, bak mandi, pakaian, peralatan makan, gagang pintu, kolam renang, atau bak air panas.

Setelah pengobatan yang tepat, sifilis dapat sembuh total dan tidak akan kambuh dengan sendirinya. Namun, seseorang yang telah sembuh tetap berisiko terinfeksi kembali jika terpapar dengan luka sifilis dari orang lain yang terinfeksi. Oleh karena itu penting untuk anda melakukan tes sifilis untuk mencegah penyakit IMS ini secara dini. Anda bisa melakukan pemeriksaan tes HIV dan sifilis di klinik NK Health.

Baca juga : 5 Cara penularan HIV – Cegah Sebelum Terlambat

Rekomendasi Tempat Tes Sifilis dan HIV

Rekomendasi tempat tes HIV dan sifilis di Jakarta dan sekitarnya, ada banyak pilihan tempat yang menawarkan tes HIV dan sifilis dengan fasilitas yang nyaman dan hasil yang akurat, salah satunya yaitu klinik NK Health. Biaya tes sifilis dan tes HIV di klinik NK Health juga tergolong terjangkau, anda dapat melakukan tes sifilis dengan biaya mulai dari Rp 250.000 dan tes hiv dengan biaya mulai dari Rp 280.000. Tes sifilis dan HIV di klinik NK Health juga memiliki berbagai keunggulan dibandingkan tempat lainnya, yaitu:

  • Gratis Konsultasi Dokter, Klinik NK Health memberikan layanan konsultasi gratis. untuk pasien yang melakukan pemeriksaan sifilis dan HIV, kamu bisa mengajukan pertanyaan dan keluhan tanpa biaya tambahan
  • Privasi Aman 100%, Klinik NK Health akan menjaga privasi pasien yang ingin melakukan tes sifilis dan HIV.
  • Hasil Tes Cepat, Klinik NK Health memberikan layanan pemeriksaan HIV dan Sifilis dengan hasil cepat (hasil tes keluar kurang lebih 15 menit) sehingga kamu tidak perlu menunggu lama untuk mengetahui hasilnya.
  • Tidak Perlu Antri, Klinik NK Health memiliki sistem penjadwalan, jadi kamu bisa booking penjadwalan pemeriksaan tes sifilis dan HIV kamu di klinik NK Health, agar kamu tidak perlu mengantri selama proses perawatan di klinik nk health.

Baca juga : Perbedaan HIV dan AIDS Serta Cara Pengobatannya

Lokasi Klinik NK Health Untuk Tes HIV dan Sifilis

Untuk kamu yang ingin melakukan pemeriksaan tes sifilis dan hiv di klinik NK Health, kami memiliki 4 lokasi klinik di Indonesia yaitu :

  1. Kebon Jeruk, Jakarta Barat : Duri Terusan Tol No 44 RT : 006, Kebon Jeruk, RT.6/RW.:01, Duri Kepa, Kecamatan Kebon Jeruk, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11510
  2. Kelapa Gading, Jakarta Utara : Blok LC 7 No 42, Jl. Boulevard Barat Raya, Kelapa Gading Barat, Kec. Kelapa Gading, Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240.
  3. Pekayon, Kota Bekasi : Jl. Raya Pekayon, RT.003/RW.004, Jaka Setia, Kec. Bekasi Selatan., Kota Bekasi, Jawa Barat 17147
  4. Cikarang, Kabupaten Bekasi : Jl. Raya Cikarang-Cibarusa, Sukadami, Cikarang Selatan., Kabupaten Bekasi, Jawa Barat 17530

Jadi, bagi anda yang ingin melakukan tes hiv dan sifilis di klinik NK Health, anda bisa segera booking penjadwalannya dengan admin kami dengan klik tombol dibawah.

BOOKING PEMERIKSAAN SIFILIS DAN HIV DI KLINIK NK HEALTH TERDEKAT