Blog

FISIOTERAPI : Pengobatan Sakit Pinggang

Ternyata, berdasarkan data. Sakit Pinggang merupakan keluhan yang paling dikeluhkan. Kenapa hal ini bisa terjadi? lalu bagaimana mengatasi sakit pinggang

Mengatasi sakit pinggang

JADWALKAN FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI TERDEKAT

Terapi Latihan untuk Low Back Pain yang Efektif

Klinik Fisioterapi di jakarta, konsultasi fisioterapi online

Pada umumnya sakit pinggang sering terjadi pada orang yang sering beraktivitas duduk terlalu lama, berdiri terlalu lama, sering mengangkat beban berat dengan posisi postur yang salah. hal ini dapat mengganggu aktivitas anda. Lalu ketika kita sudah terkena sakit pinggang, apa yang bisa kita lakukan ? Salah satu solusi yang bisa kita lakukan yaitu dengan Fisioterapi.

Fisioterapi merupakan sebuah proses rehabilitasi untuk menghindari cacat fisik dan untuk mengembalikan fungsional tubuh sepeti semula. Langkah ini merupakan salah satu langkah untuk mengatasi sakit pinggang. Low back pain seringkali terjadi dikarenakan adanya cidera, gangguan postural, muscle imbalance, dan gangguan terkait usia. Oleh sebab itu diperlukan pemeriksaan yang detail dan menyeluruh untuk menentukan treatment dan terapi latihan yang efektif. Beberapa terapi latihan yang bisa diberikan adalah Core Exercise, elongation exercise, dan Postural Exercise. Selain itu, ada beberapa metode terapi dari fisioterapi yang diantaranya :

  1. Menentukan program latihan seperti : program memperkuat otot, memperbaiki postur tubuh, peregangan otot, serta senam dan olahraga.
  2. Menentukan teknik elektroterapi seperti : Terapi saraf dan otot dengan Tens, ultra sound, Micro Wave Diathermy, dan ESWT.
  3. Melakukan manual terapi dengan peregangan otot, teknik ini dilakukan untuk meregangkan otot kaku dan mengurangi nyeri pada sendi, serta meningkatkan fleksibilitas pada anggota tubuh yang mengalami cedera

Manfaat Terapi Sakit Pinggang untuk Kesehatan Tulang Belakang

Sakit pinggang bisa terjadi pada semua kalangan di berbagai usia yang tentunya menyebabkan rasa nyeri. Konsumsi obat Pereda nyeri saja tidaklah cukup, anda perlu melakukan terapi latihan yang dilakukan oleh fisioterapis guna menurunkan rasa nyeri dan menghindari gangguan berkelanjutan. Berikut adalah beberapa manfaat utamanya:

1. Pengurangan Nyeri : Latihan dan perawatan terapeutik menargetkan penyebab utama sakit pinggang, memberikan kelegaan dan mengurangi ketidaknyamanan.

2. Peningkatan Mobilitas : Dengan mengatasi kekakuan otot dan keterbatasan sendi, fisioterapi dapat membantu meningkatkan rentang gerak dan fleksibilitas, membuat aktivitas sehari-hari lebih mudah dilakukan.

3. Penguatan Otot : Latihan yang terfokus memperkuat otot-otot yang mendukung tulang belakang, memberikan stabilitas yang lebih baik dan mengurangi kemungkinan cedera di masa depan.

4. Peningkatan Postur : Fisioterapi mengajarkan teknik untuk memperbaiki postur tubuh, mengurangi tekanan pada tulang belakang, dan mempromosikan penyelarasan yang lebih sehat.

5. Pencegahan Cedera di Masa Depan : Dengan mengatasi masalah mendasar yang menyebabkan sakit pinggang, terapi dengan fisioterapi dapat membantu mencegah terjadinya kembali rasa sakit dan mengembalikan kesehatan tulang belakang anda secara jangka panjang.

6. Mengurangi Ketergantungan pada Obat : Melakukan fisioterapi dapat mengurangi kebutuhan akan obat penghilang rasa sakit, sehingga menurunkan risiko efek samping dan ketergantungan.

7. Peningkatan Kualitas Hidup : Dengan berkurangnya rasa sakit dan peningkatan mobilitas, individu dapat menikmati kualitas hidup yang lebih baik dan berpartisipasi lebih aktif dalam kegiatan sehari-hari tanpa takut sakit pinggang (low back pain).

TESTIMONI PASIEN KLINIK NK HEALTH

Langkah mengatasi sakit pinggang mandiri

Untuk kamu bisa melakukan beberapa gerakan berikut ini :

  1. Pelvic tilt : Lakukan dengan Posisi berbaring atau berdiri tegak, lalu sandarkan punggu ke bagian datar, Lalu gerakan panggul kedepan dan kebelakang, lakukan 8x repetisi dan diulang sebanyak 3x set. Untuk mengatasi sakit pinggang kamu.
  2. Chair Twist : kamu hanya duduk dikursi, lalu putar pinggang ke kanan dan ke kiri, lakukan gerakan ini sebanyak 8x repetisi. Untuk mengurangi rasa sakit pinggang kamu
  3. Child’s Pose : Lakukan posisi duduk dengan tumit dibawah bokong lalu lebarkan kedua lutut, lalu bungkukan tubuh kedepan hingga dada dan kepala dan tangan menyentuh lantai, setelah itu tahan 5-8 detik.

Nah itulah beberapa cara untuk mengatasi sakit pinggang yang bisa kamu lakukan secara mandiri, jika kamu sudah melakukan latihan tersebut, tetapi sakit dan nyeri tidak kunjung hilang, baiknya kamu langsung konsultasikan ke klinik fisioterapi untuk menangani sakit pinggang yang kamu alami. atau kamu bisa langsung menghubungi kami atau langsung datang ke klinik NK Health

JADWALKAN FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI TERDEKAT

FISIOTERAPI

FISIOTERAPI

Fisioterapi yang berdiri mandiri adalah keunggulan Kami.

Kasus-kasus yang dapat ditangani Fisioterapi diantaranya :

  • Fisioterapi Pasca Stroke
  • Fisioterapi Keseleo
  • Fisioterapi Sakit Pinggang
  • Fisioterapi Sakit Leher.
  • Fisioterapi Cidera Olahraga
  • Fisioterapi Pasca Operasi Penggantian Lutut
  • Fisioterapi Pasca Penggantian Sendi Panggul
  • Fisioterapi Pasca Perbaikan Ligamen Lutut
  • Fisioterapi Frozen Shoulder (Nyeri Bahu)
  • Fisioterapi Nyeri Siku
  • Fisioterapi Skoliosis / Perbaikan Postur
  • Fisioterapi Syaraf Kejepit (HNP)
  • Fisioterapi Vertigo
  • Fisioterapi Nyeri Lutut Akibat Pengapuran Sendi
  • Fisioterapi Fraktur (Patah Tulang)
  • Fisioterapi Online

Privacy Policy

PRIVACY, TERMS and CONDITION



Privacy Policy

Nk Health yang memiliki https://www.nkhealth.fit pada halaman ini menyatakan informasi yang diterima dan tercantum pada website..

Informasi yang tersedia hanya akan digunakan dalam rangka pengembangan website, bukan diperjualbelikan

Information Collection

Informasi personal hanya akan kami ambil jika anda mengisi form atau menghubungi kami melalui email.

Log Data

Data log adalah data saat anda mengunjungi website kami dan diambil oleh Google Analytics

Cookies

Kami menggunakan cookies pada website kami

.

Perubahan pada pernyataan ini :

Pernyataan ini akan tetap berlaku hingga ada Terms and Condition baru. Kami berhak merubah Terms and Condition pada website kami

Contact Us

Jika ada pertanyaan terkait Syarat dan Ketentuan bisa menghubungi kami.

.



Perawatan pasien COVID-19 Dirumah

Pasien Covid tanpa Gejala maupun gejala ringan masih dapat dirawat dirumah atau Isolasi mandiri. Hal ini dapat dilakukan dengan beberapa syarat dan kriteria yang ketat.

Perawatan Isolasi Mandiri

Hubungi kami :

087 877 620 119

0815 16 39345 atau 021- 5688284/5688285

Edukasi yang harus diketahui pasien diantaranya :

Nk HEALTH MENYEDIAKAN RAPID TEST UNTUK PERUSAHAAN

  1. Pasien dan orang yang merawat dirumah harus tau cara penularan dan tetap menggunakan masker medis atau kain 3 lapis, Tetap menjaga jarak dan cuci tangan
  2. cara cuci tangan yang benar harus diketahui oleh seluruh orang di tempat Perawatan pasien COVID-19 Dirumah
  3. Perawatan pasien COVID-19 Dirumah juga dapat dilakukan pada pasien dengan gejala Batuk,hilang indra perasa/penciuman hingga nyeri sendi.
  4. Perawatan pasien covid-1i dirumah harus memisahkan pasien dari yang lain, dan tempat pasien harus memiliki ventilasi yang baik. Jangan menggunakan alat makan, maupun alat kebutuhan pribadi bercampur dengan yang lainnya.
  5. Desinfektan harus disediakan
  6. Selalu perhatikan kondisi pasien yang memburuk : Gejala yang memburuk ditandai dengan bertambahnya symptom kepala berasa ringan, kesulitan bernafas, dehidrasi, sakit dada, bibir atau wajah biru, frekuensi nafas bertambah, kehilangan kesadaran, kondisi kognitif yang berubah.
  7. Sebaiknya pemeriksaan dan perawatan pasien Covid-19 dirumah selalu diawal dengan pemeriksaan darah pasien untuk mengetahui kesehatan secara lengkap. Pemeriksaan yang bisa dilakukan diantaranya Pemeriksaan Darah Lengkap
Perawatan pasien COVID-19 Dirumah

Pasien juga harus menyadari bahwa jika memiliki penyakit seperti dibawah ini, disarankan untuk tidak melakukan ISolasi Mandiri :

Jangan lupa juga Baca artikel kami : Klinik Fisioterapi di Jakarta, Klinik Fisioterapi di Jakarta Utara, Klinik Fisioterapi Jakarta Barat

1 Pasien berusia >60 tahun
2 Asthma
3 Cerebrovascular disease (stroke atau penyakit vaskuler lainnya)
4 Cystic Fibrosis
5 Hypertensi atau tekanan darah tinggi
6 Kondisi yang mempengaruhi sistem imun: HIV, penggunaan corticosteroid jangka panjang, atau penggunaan obat-obatan lain yang mengurangi sistem imun
7 Kondisi neurologis, contohnya dementia
8 Penyakit hati / liver
9 Overweight (IMT > 25 kg/m2) atau Obesitas (IMT >40 kg/m2)
10 Pulmonary fibrosis (jaringan luka di jaringan paru)
11 Thalassemia (penyakti darah)
12 Diabetes type 1 atau tipe 2
13 Kanker
14 Penyakit ginjal kronis
15 COPD (chronic obstructive pulmonary disease) / PPOK (Penyakit paru obstruktif kronis)
16 Down Syndrome
17 Penyakit jantung
18 Sedang hamil
19 Sickle cell disease

APA ITU SKOLIOSIS

Skoliosis adalah kondisi melengkungnya tulang belakang ke samping secara tidak normal. Penyakit ini lebih sering terjadi pada anak-anak sebelum masa pubertas dengan kisaran usia 10 hingga 15 tahun. Anak laki-laki dan perempuan memiliki risiko yang sama untuk mengidap skoliosis ringan, namun anak perempuan lebih rentan
untuk mengalami perburukan gejala sehingga memerlukan penanganan yang memadai.

Meskipun kebanyakan kasus skoliosis yang menimpa anak-anak bersifat ringan dan tidak memerlukan perawatan, namun harus diawasi secara saksama dan disarankan untuk menjalani X-ray secara rutin untuk mengetahui perkembangannya dan menghindari komplikasi lanjutan. Sulit bernapas dan nyeri hebat biasanya akan dirasakan oleh penderita skoliosis remaja dan dewasa Jika tulang belakang yang melengkung bertambah parah. Oleh karena itu, deteksi dini diperlukan untuk mencegah skoliosis mencapai tingkat keparahan lebih lanjut.

Jangan Lupa juga berkunjung ke Physiotherapy Clinic in Jakarta, Klinik Fisioterapi di Jakarta, Klinik Fisioterapi di Jakarta Utara, Klinik Fisioterapi Jakarta Barat

Apa itu skoliosis

JADWALKAN FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI TERDEKAT

Gejala Skoliosis

Setelah mengetahui apa itu skoliosis, kamu perlu tahu gejalanya. Gejala skoliosis dapat dilihat dari perubahan penampilan dada, pinggul, atau bahu. Berikut ini adalah gejala-gejala skoliosis yang dapat dilihat dari penampilan fisik.

  • Salah satu pinggul tampak lebih menonjol.
  • Tubuh penderita skoliosis mungkin condong ke satu sisi.
  • Salah satu bahu lebih tinggi.
  • Salah satu tulang belikat tampak lebih menonjol.
  • Panjang kaki tidak seimbang.

Skoliosis juga dapat menyebabkan nyeri punggung, meski tidak semua penderita skoliosis mengalami hal ini. Penderita skoliosis dewasa lebih sering mengalami nyeri punggung pada titik lengkungan, dan nyeri ini dapat bertambah jika lengkungan tulang belakang semakin parah.

Sakit yang dialami penderita skoliosis sangat beragam. Beberapa penderita skoliosis ada yang mengalami rasa sakit yang menjalar dari tulang belakang ke kaki, pinggul, dan bahkan hingga tangan, terutama saat mereka sedang berjalan atau berdiri. Rasa sakit mereda jika mereka berbaring dengan punggung lurus atau pada salah satu sisi tubuh. Sebagian penderita skoliosis ada yang mengalami nyeri punggung secara konstan, bagaimanapun posisi mereka. Selain nyeri punggung, penderita skoliosis yang parah juga bisa mengalami kesulitan bernapas.

Skoliosis juga dapat memengaruhi sistem saraf jika ujung saraf tertekan oleh salah satu atau lebih tulang belakang yang melengkung. Hal ini dapat menyebabkan kaki terasa kebas atau lemah, inkontinensia atau tidak mampu menahan buang air kecil maupun besar. Sebagian penderita skoliosis pria bisa mengalami disfungsi ereksi.

Gejala skoliosis pada anak mungkin tidak disadari karena biasanya tidak menyebabkan rasa sakit dan kemunculannya perlahan-lahan. Jika Anda menduga anak Anda mengalami gejala skoliosis, segera temui dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Penyebab Skoliosis

Kebanyakan penyakit skoliosis tidak bisa dicegah karena sering kali kondisi ini tidak diketahui penyebabnya. Ada beberapa tipe skoliosis yang dikelompokkan menurut penyebabnya seperti di bawah ini.

  • Skoliosis idiopatik. Kasus skoliosis yang tidak diketahui penyebab pastinya disebut idiopatik. Skoliosis idiopatik ini tidak dapat dicegah, dan tidak dipengaruhi oleh faktor usia, olahraga, maupun postur tubuh. Faktor genetika diduga memainkan peranan penting dalam terjadinya kondisi ini. Skoliosis idiopatik diderita sebanyak 80 persen dari jumlah penderita skoliosis.
  • Skoliosis degeneratif. Skoliosis degeneratif terjadi akibat kerusakan bagian tulang belakang secara perlahan-lahan. Skoliosis tipe ini menimpa orang dewasa karena seiring bertambahnya usia, beberapa bagian tulang belakang menjadi lemah dan menyempit. Selain itu ada beberapa penyakit atau gangguan yang berhubungan dengan tulang belakang yang bisa menyebabkan skoliosis degeneratif, seperti osteoporosis, penyakit Parkinson, motor neurone disease,  sklerosis multipel, dan kerusakan tulang belakang yang terjadi akibat operasi.
  • Skoliosis kongenital. Skoliosis kongenital atau bawaan disebabkan oleh tulang belakang yang tidak tumbuh dengan normal saat bayi dalam kandungan.
  • Skoliosis neuromuskular. Kelainan bentuk tulang belakang yang disebabkan oleh gangguan persarafan dan otot seperti pada penyakit lumpuh otak atau distrofi otot.

Informasi Seputar Fisioterapi dan kesehatan : Instagram NK Health

Diagnosis Skoliosis

Skoliosis dapat didiagnosis oleh dokter dengan cara pemeriksaan fisik pada bahu, tulang belakang, tulang rusuk, dan pinggul untuk melihat apakah ada yang tampak menonjol dari salah satu bagian tersebut.

Selain itu, dokter juga akan melakukan pemeriksaan yang berhubungan dengan saraf, seperti memeriksa kenormalan refleks tubuh, sensasi dan kekuatan otot.

X-ray bisa dilakukan untuk melihat sudut lengkung tulang belakang atau sudut Cobb, dan memastikan diagnosis skoliosis. Dokter ortopedi mungkin akan menyarankan tes lanjutan jika dibutuhkan, seperti CT scan atau  MRI scan, khususnya jika dicurigai adanya pemicu lain seperti tumor.

Perawatan Skoliosis

Perawatan skoliosis yang dilakukan akan didasari kepada tingkat keparahan, usia, lokasi dan pola lengkungan, serta jenis kelamin penderita. Beberapa perawatan yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut.

  • Observasi. 
    Observasi dengan pemeriksaan fisik dan X-ray dapat dilakukan tiap empat hingga enam bulan untuk memantau perkembangan lengkungan. Kebanyakan skoliosis yang diderita anak-anak tidak parah dan tidak memerlukan perawatan karena tulang yang melengkung bisa kembali normal seiring perkembangan anak.
  • Penyangga. 
    Penyangga diperlukan untuk menghentikan lengkungan tulang belakang bertambah parah dan biasanya diberikan kepada penderita skoliosis anak-anak dalam usia pertumbuhan. Walau tidak bisa menyembuhkan skoliosis, memakai penyangga bisa mencegah skoliosis bertambah parah.
  • Obat. 
    Perawatan dengan menggunakan obat-obatan biasanya diberikan kepada penderita skoliosis dewasa dan bertujuan meredakan rasa nyeri. Obat yang diberikan biasanya parasetamol atau obat antiinflamasi non-steroid (AINS), seperti ibuprofen. Jika kondisi yang dialami cukup parah, dokter mungkin akan menyuntikan obat steroid untuk meredakan nyeri, walau hanya untuk jangka pendek.
  • Operasi. 
    Operasi hanya dilakukan jika perawatan skoliosis lainnya tidak berhasil. Operasi akan memperkuat tulang belakang dengan menggunakan sekrup dan tangkai baja. Selain itu, dewasa dengan kelainan piring sendi tulang belakang bisa melakukan operasi dekompresi untuk mengangkat tulang yang menekan saraf tersebut. Walau jarang terjadi, namun operasi memiliki beberapa risiko, seperti pasien mengalami pergeseran tangkai baja, infeksi, pembekuan darah serta kerusakan saraf.

Selain obat-obatan dan operasi, olahraga rutin atau fisioterapi kerap disarankan dokter untuk menguatkan postur dan melenturkan tubuh. Tanyakan dengan dokter jenis olahraga yang tepat untuk kondisi Anda.

Komplikasi Skoliosis

Komplikasi akibat skoliosis dapat terjadi jika tidak ditangani dengan baik, namun hal ini jarang terjadi. Berikut ini adalah beberapa komplikasi skoliosis yang mungkin terjadi.

  • Masalah jantung dan paru-paru. 
    Pada skoliosis yang parah atau yang tulang belakangnya melengkung lebih dari 70 derajat akan mengalami kesulitan bernapas dan jantung akan kesulitan untuk memompa darah ke seluruh tubuh sebagai akibat tertekannya jantung dan paru-paru oleh rongga dada. Kondisi ini bisa mengakibatkan penderita terserang pneumonia (infeksi paru), hingga gagal jantung.
  • Masalah punggung. 
    Nyeri punggung jangka panjang dan artritis biasanya menimpa orang dewasa yang
    saat kecil menderita kondisi skoliosis.
  • Masalah saraf. 
    Penderita dewasa dengan kondisi tulang menekan saraf berpotensi mengalami komplikasi seperti nyeri punggung, kaki lemas atau mati rasa, tidak dapat menahan pengeluaran air seni atau tinja, hingga kesulitan ereksi bagi pria.

Selain dari segi medis, penderita kerap mengalami depresi dikarenakan postur tubuh yang tidak sama dengan orang di sekitarnya. Dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar sangat diperlukan dalam hal ini. Jadi, sekarang kamu sudah tahukan apa itu skoliosis ? Semoga artikel ini menjawab apa itu skoliosis dan mengapa perlu fisioterapi dalam pengobatan skoliosis.

Baca Juga artikel lainnya :

Rapid Test Perusahaan

apa-saja-manfaat-suntik-vitamin-c-untuk-pencegahan-covid-19

tes-untuk-piriformis-syndrome
Apa itu Skoliosis

KENALI 3 JENIS TIPE TUBUH ANDA :ENDO,MESO ATAU EKTOMORPH

Pernahkah Anda mendengar istilah somatotype? Ya, istilah ini mungkin terdengar unik di telinga. Sebenarnya, konsep somatotype atau bentuk-bentuk tubuh telah diperkenalkan sejak tahun 1940an oleh William Sheldon, PHD seorang ahli psikologi. Ternyata, bentuk tubuh yang berbeda ternyata juga mempengaruhi jenis latihan yang dilakukan. jadi JENIS TIPE TUBUH ANDA :ENDO,MESO ATAU EKTOMORPH

Dapatkan PROMO MENARIK klik button dibawah ini :

Yuk dapatkan promonya, jangan sampai kelewatan….

Sebelumnya jangan lupa cek Fisioterapi Online di Nk Health yuk atau klik Konsultasi Fisioterapi Online booking.nkhealth.fit

JADWALKAN FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI TERDEKAT

LOKASI KLINIK FISIOTERAPI JAKARTA NK HEALTH

Apakah Anda rajin berolahraga untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan bugar? Yakinkah Anda bahwa olahraga yang Anda lakukan sudah sesuai dengan kondisi tubuh Anda? Faktanya, tidak semua jenis olahraga sesuai untuk semua orang. Menurut para pakar kesehatan jasmani, jenis olahraga yang ingin dilakukan harus disesuaikan dengan bentuk dan postur tubuh.
Salah-salah, bukan sehat yang Anda dapatkan, tapi justru cedera yang Anda peroleh jika Anda tidak mengetahui jenis olahraga yang cocok dan sesuai dengan tipe tubuh Anda. Oleh karenanya, pada tulisan kali ini kami berikan sedikit tips untuk memilih jenis olahraga yang sesuai berdasarkan tipe (jenis) tubuh Anda.

Terdapat 3 tipe /jenis tubuh manusia yaitu :

Jenis Tipe Tubuh

1. Endomorph 

Bentuk tubuh gemuk, lebar di bagian paha, pinggang dan perut besar, tidak berotot.

Tipe endomorph cenderung memiliki tulang yang lebih besar daripada tipe-tipe tubuh lainnya. Pria atau wanita dengan tipe tubuh endormorf bisanya memiliki muka yang bulat dengan paha dan pinggul yang lebih besar. Tipe tubuh endormorf biasanya memiliki bentuk tubuh seperti buah pir.Tubuh yang termasuk ke dalam tipe endormorf memiliki tangan dan kaki yang cenderung lebih pendek dan terkesan gemuk. Tipe tubuh endormorf juga memiliki lemak tubuh yang lebih tinggi, namun tubuhnya mudah untuk dibentuk menjadi otot.

Ciri – ciri orang yang memiliki tipe tubuh endormorf :

Orang yang memiliki tipe tubuh endormorf biasanya mudah gemuk, dan metabolism tubuhnya cenderung lebih lambat dibandingkan tipe tubuh yang lainnya sehingga agak susah untuk menurunkan berat badan.Namun, bukan berarti orang dengan tipe tubuh ini tidak bisa memiliki bentuk tubuh yang bagus loh. Olahraga yang tepat, dapat membantu untuk menurunkan berat badan dan memperindah bentuk tubuh.

Bagaimana caranya untuk mendapatkan tubuh ideal ?

Disarankan untuk melakukan jenis olahraga ringan yang tidak menyebabkan tegangan tinggi pada kerangka tubuh, aktivitas fisik yang durasinya agak lama namun tidak berlebihan. Selama berolahraga, hendaknya jangan menahan nafas.Contoh olahraga yang bisa dilakukan : bersepeda, berjalan, berenang, latihan cardio, aerobic.

Aktivitas fisik sehari-hari yang juga bisa membakar lemak tubuh adalah : melakukan tugas pekerjaan rumah sehari-hari, berkebun, mencuci mobil, berjalan-jalan di mall.

2. Ectomorph 

Bentuk tubuh tinggi, leher ramping dan panjang, pergelangan kaki dan tangan kecil, sulit mengembangkan otot-otot kuat.Tipe ektomorf memiliki tampilan yang lebih kurus dan bentuk yang lurus. Hampir sebagian besar orang dengan tipe tubuh ektomorf memiliki bentuk tubuh yang terlihat seperti penggaris, dengan pinggang, pinggul, dan pundak yang kecil.Untuk latihan, tipe Ectomorph tidak bisa disamakan dengan Endomorph. Tipe Ectomorph harus fokus pada latihan menggunakan beban yang cukup berat. Lakukan latihan dengan pengulangan ringan sehingga tidak membuat tubuh bekerja terlalu keras. Pengulangan ini akan membantu tubuh membangun otot sekaligus menjaga bentuk tubuh tetap ramping. Sementara latihan beban juga akan melatih otot untuk bekerja sehingga dapat dibangun dengan cepat.

Jangan melakukan latihan kardio karena latihan ini hanya untuk mereka dengan tipe Endomorph. Seperti sudah diketahui sebelumnya jika latihan kardio hanya diperuntukkan bagi mereka yang memiliki timbunan lemak lebih banyak dalam tubuh. Mereka yang memiliki kesulitan untuk membakar lemak solusinya adalah latihan kardio yang sangat efektif. Namun untuk tipe Ectomorph yang tidak memiliki timbunan lemak berlebih dalam tubuh, latihan kardio justru akan berbahaya. Jika tidak memerlukan latihan kardio, sebaiknya hindari untuk melatih tubuh dengan gerakan kardio. Manfaatkan saja pekerjaan atau kegiatan dengan intensitas yang cukup berat sebagai latihan kardio untuk menunjang latihan tipe tubuh manusia Ectomorph.

Bagaimana Cara untuk mendapatkan tubuh ideal ?

Orang dengan tipe tubuh ektomorf dapat dengan mudah menurunkan berat badan, dan cenderung memiliki kadar lemak tubuh yang rendah. Metabolisme tubuhnya cepat, sehingga orang dengan tipe tubuh ini agak susah bila ingin menambah atau menaikkan berat badan. Untuk memiliki bentuk tubuh yang indah, bentuk tubuh ini cocok melakukan jenis olahraga yang bertujuan untuk menambah otot tubuh seperti squat. Batasi juga aktivitas fisik yang banyak membakar lemak tubuh bila ingin menambah atau meningkatkan berat badan. Jenis olahraga lain yang cocok untuk dilakukan adalah jogging, lompat tali, basket, tenis, olahraga dengan raket, ski.

3.Mesomorf 

Bentuk tubuh yang bertulang besar, berotot, bahu lebar, pinggang sempit.
Tipe tubuh mesomorf biasanya digambarkan sebagai bentuk tubuh yang atletik dan memiliki bentuk tubuh yang indah. Orang dengan tipe tubuh mesomorf biasanya memiliki bentuk tubuh seperti jam pasir, dan juga memiliki otot tubuh yang besar.

Hampir sebagian besar tipe tubuh mesomorf memiliki pundak/bahu yang lebar dan pinggang yang sempit. Namun, metabolism orang dengan tipe tubuh mesomorf cenderung cepat dan lebih mudah dalam menurunkan berat badan dibandingkan tipe endormorf.

Disarankan untuk memilih jenis olahraga yang memerlukan keseimbangan, kekuatan dan ketangkasan. Contoh olahraga yang dapat dilakukan : berjalan, lari jarak pendek (bukan marathon), silat/karate, tenis, berselancar, latihan cardio 30 – 40 menit 3 – 5 kali seminggu untuk menghilangkan lemak tubuh, pilates dan yoga, atletik.

Ciri-ciri tubuh tipe mesomorph adalah atletis. Selain atletis, mereka juga cenderung memiliki bahu yang sangat lebar seperti seseorang yang telah banyak melakukan latihan sebelumnya. Bahkan tipe mesomorph juga memiliki pinggang yang kecil yang melengkapi penampilannya sehingga terlihat semakin atletis. Dengan tubuh yang atletis, tipe mesomorph tidak memiliki kesulitan dalam membakar lemak yang tersimpan dalam tubuh. Hal ini didorong oleh kondisi kebiasaan makan mereka yang tidak terlalu berlebihan. Artinya konsumsi makanan dilakukan secukupnya sehingga lemak yang tersimpan dalam tubuh juga tidak banyak.

Dengan postur tubuh yang ideal, dan bentuk tubuh yang atletis, latihan untuk tipe mesomorph tidak terbatas. Artinya latihan dapat dilakukan dengan cara apapun yang diinginkan sesuai kebutuhan mereka yang memiliki tipe mesomorph. Setiap latihan yang dilakukan akan memberikan hasil yang lebih cepat. Sehingga bentuk tubuh yang ideal mudah sekali mereka dapatkan dengan latihan yang tidak terlalu keras. Namun sangat disarankan bagi tipe mesomorph untuk melakukan latihan dengan 8 sampai 12 pengulangan setiap setnya. Pengulangan ini sifatnya tidaklah wajib. Anda dapat membuatnya lebih ringan atau justru menambahnya sesuai kebutuhan Anda.

Tipe mesomorph juga dapat melakukan latihan kardio. Namun latihan kardio untuk tipe mesomorph juga dilakukan sesuai kebutuhan. Anda tidak wajib melakukannya, namun dapat melakukannya jika dianggap perlu untuk melatih tubuh Anda. Pada dasarnya latihan dengan intensitas tinggi seperti menggabungkan latihan kardio, sangat baik untuk membakar lemak tanpa harus kehilangan banyak massa tubuh. Sehingga tubuh tipe mesomorph tetap ramping dan atletis.

Dengan mengetahui tipe tubuh endomorph, ectomorph, mesomorph, Anda dapat memilih cara latihan paling efektif untuk membangun otot tubuh.

Orang dengan sifat ektomorfik akan cenderung berfungsi paling baik jika mereka tetap ramping,
mungkin kurang dari 8-10% lemak tubuh untuk pria, dan 12-15% lemak tubuh untuk wanita.
Mereka akan berlatih dengan baik dan bersaing dalam acara-acara ketahanan seperti triathlon
(berlari, bersepeda, berenang) dan manfaatkan aktivitas kekuatan ringan seiring berjalannya waktu
konstitusi alami mereka. Orang sifat ortomorfik sering mengalami kesulitan ketika
mereka ingin menjadi powerlifter kompetitif, binaragawan, atau bersaing dalam dampak
olahraga dengan individu yang lebih besar. Tentu saja selalu ada pengecualian, tetapi
pengejaran ini sering menemui kekecewaan karena mereka bukan yang terbaik
cocok untuk tipe tubuh ini.
Orang dengan sifat mesomorfik akan cenderung berfungsi paling baik jika mereka tetap ramping,
mungkin mempertahankan antara 10-15% lemak tubuh untuk pria, dan 15-20% tubuh untuk
wanita. Mereka cenderung melakukan dengan sangat baik dan unggul dalam olahraga yang melibatkan lari cepat

Sekian tentang Jenis Tipe Tubuh kita.

TES UNTUK PIRIFORMIS SYNDROME

Sindrom piriformis adalah neuritis, atau peradangan nervus sciatica diakibatkan kondisi abnormal  pada otot pirifgormis.  Kasus Piriformis sindrome sering disalah artikan sebagai Low Back Pain sebanyak 16% dan kesalahan diagnosis dapat memicu sakit, parasthesia dan hyperesthesia dan kelemahan otot.

Ada 2 jenis TES UNTUK PIRIFORMIS SYNDROME, Primer dan sekunder. Penyebab primer adalah akiat anatomi seperti otot piriformis yang rusak, nervus sciatica yang robek hingga anomali nervus sciatica.

BOOKING SESI FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI KLINIK NK HEALTH

Sindrom Piriformis sekunder biasanya diakibatkan trauma ataupun ischaemia local.

Gejala Piriformis Syndrome yang paling umum adalah meningkatnya rasa sakit setelah duduk lebih dari 15 atau 20 menit. Banyak pasien mengeluhkan nyeri pada otot piriformis atau bokong terutama pada bagian sakrum dan trcohanter. Keluhan bisa dirasakan tiba tiba atau mendadadak. Pasien juga mungkin untuk merasakan keluhan berjalan atau dengan memutar tungkai atau selama bersila.

Jangan Lupa juga untuk kunjungi : Physiotherapy Clinic In Jakarta, dan Klinik Fisioterapi di Jakarta Utara, Klinik Fisioterapi Jakarta Barat

TES UNTUK PIRIFORMIS SYNDROME yang BISA DIGUNAKAN untuk mengetahui apakah anda mengalami PIRIFORMIS SINDROME :

  1. Tes piriformis dalam posisi berbaring miring (Side-lying Position): Untuk melakukan tes, pasien diposisikan dalam posisi miring pada sisi yang tidak sakit (misal pasien sakit di bagian kiri maka miring ke kanan). Kaki yang bergejala diposisikan pada fleksi (naik) 60 deerajat hingga 90 derajat  pinggul dan fleksi (naik) 90 derajat di sendi lutut. Pasien harus berbaring dengan wajah arahahkan ke pemeriksa, tangan pemeriksa diletakkan di atas panggul untuk menstabilkannya, tangan lainnya diletakkan di sisi lateral atau samping lutut. Pemeriksa memberikan tekanan tangan pada sisi lateral lutut dan mencoba meregangkan bagian tersebut sejauh mungkin. Pemeriksa melakukan adduksi horizontal sambil memberi tekanan pada lutut ke arah meja. Selama latihan, pasien mungkin merasa sakit atau tidak nyaman. Tes ini juga disebut sebagai tes FAIR (Flexion Adduction dan Internal Rotation).
  2. Tes Piriformis Duduk: Tes piriformis juga dapat diperiksa dalam posisi duduk di kursi dengan punggung tegak dan kaki bertumpu di tanah. Tes ini dilakukan dengan menyilangkan kaki yang sakit dan menempatkan pergelangan kaki pada lutut yang tidak cedera. Satu tangan pemeriksa berada di pergelangan kaki untuk menstabilkan bagian sementara tangan lainnya diletakkan di sisi lateral lutut. Pasien kemudian diminta untuk membungkuk ke depan untuk merasakan regangan di daerah gluteal atau pemeriksa menarik lutut ke arah dada.

BOOKING SESI FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI KLINIK NK HEALTH

RESIKO KEMATIAN DUA KALI LIPAT PADA PENDERITA COVID YANG TERKENA FLU (Vaksin Flu membantu menurunkan Risiko kematian akibat Corona)

Diambil dari jurnal Covid-19: Risiko kematian lebih dari dua kali lipat pada orang yang juga menderita flu, data Inggris menunjukkan

BMJ 2020; 370 doi: https://doi.org/10.1136/bmj.m3720 (Dipublikasikan 23 September 2020)

Sampai saat ini COVID-19 masih ada di Indonesia dan jumlah penderita terus bertambah. DIlansir dari PandemicTalks, jika penderita COVID di DKI Jakarta menyentuh 100.00 kasus, berarti 1 dari 100 orang memiliki kemungkinan terkena Covid.

Data mobilitas PSBB ketat jilid 2 ini pun hanya mencatat penurunan 20% mobilitas penduduk. Padahal idealnya dalam keadaaan pandemi, mobilitas penduduk turun 80%.

Jangan Lupa juga kunjungi : Physiotherapy clinic in Jakarta , dan Klinik Fisioterapi Jakarta Barat , klinik fisioterapi di jakarta

Jonathan Van-Tam, wakil kepala medis Inggris, mengatakan kepada media briefing PHE (Public Healrh England), “Sekarang ada beberapa bukti yang dengan jelas menunjukkan bahwa koinfeksi dengan influenza dan covid-19 menghasilkan hasil yang buruk. Salah satu penyakit ini saat ini dapat dicegah dengan vaksin, dan itu adalah poin yang sangat penting. ”

Studi kontrol kasus negatif PHE (Public Health Eangland), yang belum ditinjau sejawat, membandingkan tingkat koinfeksi dan memperkirakan dampaknya pada kematian. Itu mengamati 19.256 orang yang dites untuk flu dan SARS-CoV-2 dari 20 Januari hingga 25 April 2020.

Ditemukan 58 orang koinfeksi, di antaranya tingkat kematian 43,1% (25). Dari mereka yang meninggal, 80% (20) berusia di atas 70 tahun.

PHE mengatakan bukti lama menunjukkan bahwa terinfeksi satu virus pernapasan berarti orang lebih kecil kemungkinannya untuk terinfeksi virus lain dalam jangka pendek. Tetapi dikatakan bahwa diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami hubungan antara flu dan SARS-CoV-2 karena flu datang lebih awal musim dingin lalu, sehingga keduanya tidak banyak tumpang tindih.

Yvonne Doyle, direktur medis PHE, mengatakan pada pengarahan tersebut, “Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa flu dan covid dan virus lain mungkin bersaing satu sama lain. [Tetapi] jika Anda mendapatkan keduanya, Anda berada dalam masalah serius”

Doyle mengatakan bahwa data PHE memberikan “sinyal penting” tentang perlunya orang melindungi diri dari flu tahun ini.

Kesimpulan : Vaksin flu membantu menurunkan resiko kematian akibat Corona.

Our Youtube Channel

APAKAH PENTING SUNTIK VITAMIN B?

VITAMIN sering sekali dianggap sepele, ternyata menjaga kesehatan bukanlah sebuah perkara yang mudah untuk dilakukan. Ada banyak hal yang harus dibiasakan agar kesehatan tubuh tidak mudah terganggu. Beberapa di antaranya yang paling utama adalah memastikan tubuh mendapatkan asupan nutrisi yang tepat, serta rajin berolahraga. Tubuh memerlukan nutrisi utama seperti karbohidrat, protein, dan lemak untuk menjaga daya tahan dan kekebalan. Sama seperti vitamin C yang memiliki manfaat, vitamin B pun juga memiliki peranan yang cukup penting di dalam tubuh.

Sebelumnya Jangan Lupa mampir ke : Physiotherapy Clinic in Jakarta, Klinik Fisioterapi di Jakarta Barat, dan Klinik Fisioterapi di Jakarta Utara

JADWALKAN LAYANAN SUNTIK VITAMIN UNTUK KESEHATAN ANDA SEKARANG

Beberapa Jenis Vitamin B dan Manfaatnya

1. Vitamin B1 (thiamine) untuk Mendukung Kesehatan Saraf dan Sumber: Berperan menjaga kesehatan sistem saraf, mengubah makanan menjadi energi untuk beraktivitas sehari-hari serta berperan dalam berbagai fungsi metabolisme tubuh untuk mempertahankan fungsi jantung yang sehat. Pemenuhan kebutuhan vitamin B1 pada tubuh dapat menghindari kesehatan dari gangguan penyakit beri-beri. Kekurangan vitamin B1 dapat menyebabkan rasa lelah, kelemahan, gangguan jantung, psikosis dan kerusakan saraf.

2. Vitamin B2 (riboflavin) untuk Menjaga Kesehatan Mata dan Kulit: Berperan menjaga kesehatan mata dan kulit, membantu mencerna karbohidrat, protein, dan lemak yang masuk ke dalam tubuh.

3. Vitamin B3 (niacin) untuk Memastikan Kinerja Sistem Saraf: Hampir sama dengan thiamine, vitamin ini berperan menjaga kesehatan sistem saraf sekaligus sebagai pengubah makanan yang masuk ke dalam tubuh menjadi energi.

4. Vitamin B5 (Pantothenic acid) untuk Pertumbuhan dan Produksi Hormon: Membantu proses pertumbuhan tubuh sekaligus produksi hormon.

5. Vitamin B6 (piridoksin) untuk Menjaga Metabolisme: Berperan untuk metabolisme tubuh, mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah. Jenis vitamin B ini juga menjaga otot, saluran pencernaan, dan beberapa bagian dari imunitas tubuh.Kekurangan vitamin B6 dapat berujung pada gangguan mood sampai depresi, nyeri otot, anemia dan gejala menjelang haid yang berat.

6. Vitamin B7 (biotin) sebagai Pemecah Lemak dan Karbohidrat: Berperan dalam memecah lemak dan karbohidrat menjadi asam lemak dan gula. Wortel, hati, sereal, salmon, dan pisang adalah beberapa makanan sumber vitamin B7

7. Vitamin B9 (Folic acid) untuk Menjaga Kesehatan Janin dalam Kandungan: Memproduksi sel darah merah dalam tubuh bersama dengan vitamin B12. Bagi ibu hamil, mengonsumsi makanan kaya vitamin B9 menurunkan risiko terjadi kecacatan bayi di dalam kandungan, terutama yang berhubungan dengan sistem saraf pusat, seperti misalnya spina bifida. Wanita yang merencanakan kehamilan sebaiknya penuhi kebutuhan vitamin B9 untuk kesehatan dan perkembangan janin dalam kandungan.

8. Vitamin B12 (sianokobalamin) untuk Membantu Produksi Sel Darah Merah: Untuk membuat sel darah merah, pembentukan saraf dan juga DNA. Kekurangan vitamin ini antara lain akan menyebabkan kelelahan, nyeri sendi, gangguan mood dan anemia.

Manfaat Suntik Vitamin B Neurobion

Selain vitamin C, vitamin B juga bisa diberikan kepada pasien melalui injeksi/suntik. Kebanyakan dari Anda pasti sudah tidak asing dengan jenis obat yang satu ini. Neurobion digunakan untuk menjaga kesehatan sistem saraf, meningkatkan metabolisme tubuh, hingga mengoptimalkan pembentukan hemoglobin, meningkatkan nafsu makan dan masa pemulihan setelah sakit.

Berapa dosis yang Diberikan?

Dosis dalam penyuntikkan harus dikonsultasikan dengan Dokter terlebih dahulu sebelum digunakan, karena dosis penggunaannya berbeda-beda setiap individu tergantung berat tidaknya penyakit yang diderita.

Suntik vitamin B ini berguna membuat pasien yang memiliki keluhan kondisi badan turun, pegal-pegal, dan kurang fit, lebih segar dan fresh. Tetapi, harus dipastikan ada indikasi kebutuhan atau tidak. Kekurangan asupan vitamin B sendiri menyebabkan; anemia, tubuh mudah lelah, nyeri saraf, merasa bingung hingga depresi. Turunnya berat badan, sakit kepala, gagal jantung, metabolisme menurun, masalah ginjal, rambut rontok, dan masalah hati juga bisa disebabkan oleh kekurangan nutrisi tersebut.

Ketiga vitamin seperti vitamin B1, B6 dan B12 yang terkandung dalam Neurobion berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh. Namun, jika Anda memiliki gangguan di antaranya pada ginjal, pencernaan, ataupun hati, sangat disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang merawat sebelum memutuskan untuk mengkonsumsi multivitamin seperti Neurobion.

vitamin b

OUR YOUTUBE CHANNEL :

KESIMPULAN :

Suntik Vitamin B Neurobion mengandung B1, B6 dan B12 yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem saraf, meningkatkan metabolisme tubuh, hingga mengoptimalkan pembentukan hemoglobin, meningkatkan nafsu makan dan masa pemulihan setelah sakit. Kekurangan asupan vitamin B seperti anemia, tubuh mudah lelah, nyeri saraf, merasa bingung hingga depresi. Turunnya berat badan, sakit kepala, gagal jantung, metabolisme menurun, masalah ginjal, rambut rontok, dan masalah hati juga bisa disebabkan oleh kekurangan nutrisi tersebut.